Senin, 04 Maret 2013

Perkembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Pasca Perang Dunia ke 2

Sebagai makhluk sosial manusia memerlukan informasi dan komunikasi. secara naluri manusia melakukan komunikasi pada awalnya karena dorongan untuk memperoleh makanan atau ketika ada bahaya yang mengancam. Dalam perkembangannya munculah bahasa dan tulisan.

Berbagai sistem/alat komunikasi dari awal hingga yang mutakhir dapat digambarkan sebagai :

Suara
alat komunikasi pada awalnya adalah suara, seperti ketika Raja Cyrus (550 BC) dari persia membuat menara tinggi pada jarak tertentu yang berpusat di ibu kota untuk menghadapi serangan alexander agung dengan dilengkapi megaphone. selain alat komunikasi tersebut, juga da alat komunikasi berupa genderang, kentongan, tifa, dll.

komunikasi suara menjadi spektakuler ketika Alexander Graham Bell menemukan telepon yang mampu berkomunikasi jarak jauh dengan kabel. namun dalam dekade saat ini berkembang komunikasi Nir Kabel dengan mengembangkan sistem satelit. salah satunya yang menjadi memasyarakat adalah handphone dengan berbagai fasilitas yang memudahkan sistem informasi dan komunikasi misalnya SMS, MMS, hingga chatting, videophone, dll.

Kode
Secara sederhana perkembangan komunikasi dengan kode digambarkan sebagai berikut : tangan - benda - api/asap - bendera - cahaya - gambar/simbol - tulisan. Alat komunikasi dan informasi secara tertulis yang berkembang adalah media cetak koran, majalah, tabloid, dll.
Secara sederhana perkembangan teknologi komunikasi meliputi beberapa tahap yaitu :

  • tahap konvensional : dengan menggunakan bahasa tutur dan tulisan
  • tahap komunikasi modern : dengan mengantarkan berita secara fisik

Palapa-C 1
Tahap komunikasi mutakhir : satelit, serat optik antar benua, teknologi digital, komputer, internet, dll. salah satu yang spektakuler adalah satelit yang mampu memampatkan dunia sehingga dunia terlihat semakin sempit dengan komunikasi dan informasi menggunakan satelit. satelit dirakit pertamakali oleh Arthur C. Clark (1948) namun berhasil diluncurkan pertama kali tahun 1966 dengan satelit komunikasi SYNCOM-nya. tahun 1968 diluncurkan INTELSAT-1 ( international telecommunication satelit organization) yang akhirkan memiliki 12 satelit komunikasi. saat ini ruang angkasa hampir penuh dengan satelit dengan orbit-orbit sendiri dari berbagai negara, lembaga, perusahaan, dll.

Bagaimana dengan Indonesia?
Indonesia merupakan negara pertama di Asia yang memiliki satelit. Palapa A-1 diluncurkan 18 juli 1976 dengan mengembangkan SKSD ( Sistem komunikasi saltelit domestik). hingga saat ini indonesia telah melakukan 9 kali ganti satelit yang terakhir Palapa C-2 tanggal 16 Mei 1996. satelit ini digunakan pula oleh australia, PNGm NZL, dan vietnam. dengan satelit kita dapat merasakan bagaimana menonton TV, telefon hingga pelosok desa, mengetahui kejadian dunia dalam sekejab, browsing internet, kirim email, dsb

0 komentar:

Posting Komentar